KPK Dikepung kelompok Koruptif

KPK Dikepung Kelompok Koruptif



VHRmedia,Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi telah dikepung karena masih dilihat sebagai musuh yang mengganggu kepentingan kelompok koruptif. Hal ini terjadi karena penindakan KPK menyeret sejumlah koruptor di wilayah politik, bisnis, dan penegak hukum.

Demikian pernyataan Ketua Lembaga Bantuan Hukum Indonesia Patra M Zen dalam konfrensi pers “KPK Harus Terus Berantas Korupsi” di kantor KPK, Jakarta, Rabu (15/7). “Dengan adanya KPK semua orang bisa diadili, mulai dari kalangan Kabupaten sampai pihak eksekutif sekalipun. Karena setidaknya sudah ada 16 anggota DPR yang diproses KPK dan bukan tidak mungkin berbekal kasus yang ada,” katanya.
 
Karena itu, banyak pihak merasa sangat dirugikan oleh gebrakan KPK, sehingga upaya delegitimasi dan pembusukan institusi ini terus-menerus terkonsolidasi dan mencuat ke ranah publik. “Ada upaya sistematis melemahkan KPK. Pasalnya, KPK merupakan lembaga yang sangat diharapkan oleh masyarakat dalam pemberantasan korupsi. Selain itu, KPK merupakan instrumen yang dapat mendorong reformasi birokrasi.”

Upaya mengepung KPK terlihat pada isu-isu yang akhir-akhir ini menyerang KPK. Salah satunya isu agar KPK fokus pada pencegahan saja. "Ini hal yang sangat berbahaya, karena ini juga sudah terjadi pada KPKN (Komisi Pemberantas Kekayaan Negara)," kata Patra M Zen.

Sekretaris Jenderal Transparency Internasional Indonesia Teten Masduki mengatakan, meski selalu dipojokkan, KPK harus tetap kuat dalam memberantas korupsi. “Pemberantasan korupsi harus terus berjalan. Kerjakan tugas KPK sesuai aturan yang berlaku.”

Tugas KPK berikutnya harus memprioritaskan membongkar kasus korupsi di lembaga penegak hukum. “Kami juga meminta Presiden untuk membangun sinergi kelembagaan KPK agar masyarakat tidak ragu terhadap kinerja KPK dalam memberantas korupsi. Kami berharap masyarakat mendukung pemberantasan korupsi yang sudah dijalankan KPK,”kata Teten MAsduki. (E4)



 

Malaysia pelan2 Membunuh dan Mencuri.

Malaysia adalah negara kecil dengan jumlah penduduk sedikit, tapi Malaysia sangat terobsesi menjadikan Negaranya PUSAT BUDAYA MELAYU SEDUNIA dengan tujuan Sektor Pariwisata Penghasil Devisa Terbesar.Ketika mereka mengacak-acak negara Indonesia dengan mulai mengirimkan para Teroris untuk membom tempat-tampat penting, kota pariwisata seperti Bali, yang sebagian besar para teroris berasal dari Malaysia|, ketika mereka mulai menyebar Bandar Besar Narkoba ke Indonesia yang berasal dari Malaysia bahkan saat mereka mencuri kekayaan alam dan kebudayaan Indonesia,ketika itu pula saya mengambil kesimpulan bahwa Malaysia adalah dalang dari semua pemboman yang terjadi di NKRI, karena MALAYSIA mempunyai obsesi yang GILA.
Belum lagi saat mereka menyiksa dan membunuh TKI kita yang ada di Malaysia.
Banyak alasan yang mendasari kenapa CNN mencurigai Malaysia adalah dalang dari Bom di Ritz Carlton dan JW Marriot, dibawah ini akan saya lampirkan berita yang dikutip dari CNN. Terkait dengan hal tersebut, saya akan memberikan alasan2 lainnya yang mungkin mendasari kenapa Malaysia melakukan ini.
>PS: ini baru spekulasi ya gan, boleh percaya boleh juga tidak, tapi ini bisa dijadikan bahan pertimbangan sebelum TNI dan POlRI menemukan bukti2nya. Berikut rekamannya(sorry gan Bhs Inggris nich)Beberapa alasan yang mendasari :

1. Berita CNN

Malaysian fugitive suspected in hotel bombs JAKARTA, Indonesia (CNN)
-- Authorities investigating the twin hotel bombings in Jakarta have found the remains of another person and believe a notorious Malaysian-born militant fugitive may be behind the assault, police said Saturday.
Police investigate the aftermath of a bomb blast at a restaurant in the Marriot hotel in Jakarta.
The Friday bombings of the luxury JW Marriott and Ritz Carlton hotels killed at least nine people -- including at least two presumed suicide bombers -- and wounded more than 50 others.
Anti-terrorism officials are investigating the links between the attacks and Noordin M. Top, the suspected leader of a small Jemaah Islamiyah splinter group. JI has ties to Osama bin Laden's al Qaeda terrorist network, but so far there has been no claim of responsibility for the latest attack.
Top is reportedly an officer, recruiter, bombmaker, and trainer for the JI group that was involved in a previous attack on the Marriott -- in August 2003 -- as well as attacks on a Bali nightclub in 2003 and the Australian Embassy in Jakarta in 2004, according to the FBI. Video Watch analysts discuss potential suspects »
"We cannot clearly determine at this time if these bombings are linked to Noordin Top's network. We have only established similarities in the explosive cache that were found in the island of Java and the Bali bombings," police said. Video Watch footage of the scene of the blasts »
Inonesia's National Police Chief Gen. Bambang Hendarso has said the type of explosives found were similar to those found in a recent raid on a home in West Java that was linked to Top.
Inonesian authorities have detained several witnesses and others for questioning, and have sent forensic evidence from the scene for testing, a spokesman for Indonesian President Susilo Bambang Yudhoyono said.
The White House said that U.S. President Barack Obama spoke in a telephone call on Saturday with Yudhoyono. Obama expressed "support for and solidarity with his government and the people of Indonesia" and offered U.S. government backing for the "ongoing Indonesian investigation." He also lauded Yudhoyono for his re-election earlier this month.
"The president noted that Indonesia's successful election on July 8 reminds the world that Islam, democracy, and diversity can coexist and thrive," the White House said. Don't Miss

* Blog: Hotel bomb suspect could strike again
* Indonesia has a history of bombings
* iReport.com: Send your photos, videos
* Why hotels make tempting terror targets

Meanwhile, the remains of another person in the Jakarta hotel attacks, bringing the death toll to nine people, police said on Saturday.
After the bombings on Friday, police found at least two headless corpses thought to be suicide attackers and at least six slain attack victims. Photo See images of the aftermath »
Authorities on Saturday concluded there is another death because they found a severed head that matches neither of the headless corpses. It is not known if that person was a hotel guest or one of the attackers.
Police also said one of the headless corpses is a female.
Four of the six attack victims were foreigners, according to the Health Ministry. The ministry identified two of the dead as Australian, one from New Zealand and one from Singapore. Another victim was Indonesian and the sixth remained unidentified.
Among the wounded were eight U.S. nationals, according to the U.S. State Department.
Five of the victims and one of the presumed suicide bombers were killed at the Marriott, according to police spokesman Inspector General Nanan Soekarna. Minutes later, another suicide bomber struck the Ritz-Carlton, killing one person and another bomber.
It is not clear where the recovered severed head was found.
advertisement
The bombings at the two luxury hotels -- which are connected by an underground tunnel -- happened shortly before 8 a.m. (9 p.m. Thursday ET). Both blasts struck the hotels' restaurants and several prominent international business leaders were among the casualties. The hotels are frequented by international visitors and many foreign nationals.
It is unclear how they got around the "robust security" at the hotels, according to Alan Orlob, security chief for Marriott Hotels. Orlob said there had been no indication of any "immediate threat in Jakarta." Ritz-Carlton is a subsidiary of Marriott.

http://edition.cnn.com/2009/WORLD/as...l?eref=edition - sumber CNN

2. MU dan Indonesia All Star rencana beristirahat di Hotel yang menjadi sasaran Bom
Manchester United rencananya akan ke Jakarta tgl 18/7/9 pada hari sabtu sekitar pukul 23.00 melalui Bandara Udara Halim Perdana Kusuma usai melakukan laga pertama pada Tur Asia melawan Tim Nas Malaysia U-23 dengan skor 3-2 kemenangan pada MU.
Hotel yang akan dijadikan tempat beristirahat pemain MU dan pemain All Starr Indonesia dihuni kebanyakan kaum ekspatriat. MU rencananya akan beristirahat sebelum melawan Tim Nas Indonesia di Hotel Ritz Carlton, sedangkan All Star Tim Nas Indonesia akan menginap di JW Marriott.
Pihak Hotel Ritz Carlton sendiri sebelumnya sejak dua hari kemarin telah mengadakan rapat untuk mempersiapkan kedatangan mereka. Sebanyak 100 kamar di lantai 25 dan 26 pun sudah dipersiapkan untuk kru dan pemain. Selain itu mereka juga menyiapkan 3.500 personel keamanan yang terdiri dari Brimob, Samapta, tentara dan petugas keamanan di hotel tersebut untuk menjaga rombongan MU.
Petugas-petugas tersebut akan nantinya akan disebar ke seluruh wilayah hotel dan menyisirnya. Di setiap lantai sendiri juga akan ditempatkan pengaman khusus. Saat pemain MU datang jalan di depan hotel tersebut akan diblokir.
Rencananya MU dan All Star Indonesia akan bertanding tgl 20/7/9 di Gelora Senayan.

3. Tim All Star batal sarapan tapi selamat dari Bom Maut

INSIDEN ledakan bom di Hotel JW Marriott nyaris merenggut nyawa pemain Tim Indonesia All Star yang terpilih untuk menghadapi Manchester United. Hotel ini adalah tempat skuad Tim Indonesia All Star menginap sebelum menghadapi MU.
Entah ini mukjizat atau tidak, pemain Indonesia melakukan sesuatu yang di luar kebiasaan yang secara tidak langsung membuat mereka terhindar dari ledakan bom JW Marriott.
Biasanya Charis Yulianto dkk rutin menggelar sarapan pagi di restoran hotel tersebut, tapi kemarin mereka tidak melakukannya.
“Tumben kita nggak sarapan di hotel. Nggak seperti biasanya,” tutur Charis. Parahnya lagi, titik ledakan bom yang terjadi sekitar pukul 07.40 WIB itu meledak di tempat sarapan para tamu hotel. Andai pemain Indonesia menggelar sarapan saat itu mungkin ceritanya akan lebih runyam.
Beruntungnya, tim Indonesia kemarin pagi memilih sarapan di Senayan di Hotel Sultan yang dekat dengan lapangan latihan Timnas di Senayan. Pasukan Benny Dollo meninggalkan hotel untuk latihan sebelum ledakan terjadi.
Budi Sudarsono dkk meninggalkan hotel menuju Senayan beberapa menit menjelang pukul 07.00 WIB.Saat berada di Stadion Gelora Bung Karno, para pemain ini pun belum percaya hotel yang mereka tempati sudah meledak.
Mereka baru percaya saat Benny Dolo memberikan informasi setelah latihan selesai. Mendengar hal ini, para pemain Indonesia pun sontak lemas. Mereka menyesalkan kejadian ini terutama batalnya pertandingan melawan MU.
“Kita menyesalkan kejadian ini. Saya sempat syok karena saya ada di hotel itu. Untung, saya bersyukur tidak kena bom,” kata bek kanan Indonesia, Isnan Ali.Pemain lainnya, Ellie Aiboy, juga menyesalkan kejadian ini. Menurutnya, pertandingan dengan MU adalah pengalaman yang berharga.
“Sekarang semuanya musnah,” lirih pemain yang pernah bermain di Malaysia ini. Seusai menggelar latihan rutin di Senayan, skuad Indonesia tak bisa kembali ke JW Marriott akibat ledakan itu. Seluruh anggota tim dipindahkan ke Hotel Sultan, meski barang-barang mereka masih di JW Marriott.(PersdaNetwork/cen)

4. Pihak MU menawarkan pemindahan lokasi pertandingan ke Malaysia

Tapi Indonesia menolaknya dengan tegas.

5. Batal main di Indonesia MU justru bertanding yang kedua kalinya di Malaysia

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Ada kabar cukup menggembirakan buat fans Manchester United (MU) yang sedianya akan menyaksikan pertandingan klub itu lawan Indonesia All Stars, Senin (20/7). Sebab, tiket yang terlanjur mereka beli bisa ditukarkan kembali, atau bisa juga ditukar dengan tiket MU lawan Malaysia, pada 20 Juli nanti.
Partai MU lawan Indonesia All Stars yang sedianya digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno itu batal, menyusul aksi teror bom di Hotel JW Marriott dan Ritz-Carlton. Untuk mengisi waktu, MU akan melakukan pertandingan ulang lawan timnas Malaysia, pada 20 Juli, di Stadion Bukit Jalil. Sabtu (18/7) MU sudah melakukan pertandingan lawan Malaysia dan menang 3-2.
CEO ProEvent yang mengorganisasi tur MU di Asia, Julian Kam mengatakan, banyak fans MU dari Inggris yang juga sudah membeli tiket pertandingan di Jakarta. Sebab itu, pihaknya membuat kebijakan agar mereka tidak kecewa.
"Fans dari Inggris yang sudah membeli tiket MU lawan Indonesia bisa menukarnya dengan tiket MU lawan Malaysia. Demikian pula fans Indonesia yang sudah telanjur membeli tiket itu, bisa menukarkannya untuk menyaksikan MU lawan Malaysia.cKami sudah menyiapkan 3000 kursi untuk mereka," kata Julian Kam seperti dirilis situs resmi Manchester United.
"Suporter bisa menukar tiket itu di gerai khusus pada gerbang hijau di Stadion Bukit Jalil. Pelayanan penukaran akan dibuka pada pukul 12.00 sampai 19.00 waktu setempat," tambahnya. (MU)

6. Noordin M Top, A dan para Terroris berasal dari Malaysia

JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah Indonesia terus mengintensifkan pencarian buronan nomor satu pelaku serangkaian teror bom, Noordin M Top, termasuk berkoordinasi dengan Pemerintah Malaysia karena Noordin memang berasal dari Malaysia.
"Ya...kami tentu sudah dan terus berkomunikasi, berkoordinasi dengan pemerintah serta aparat Malaysia, untuk mencari dan membekuk Noordin M Top," kata Kepala Desk Antiteror Kementerian Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Irjen Pol Ansyaad Mbai di Jakarta, Minggu (19/7).
"Tak hanya itu. Saat ini area pencarian Noordin M Top juga diperluas tidak saja di daerah-daerah yang ditengarai sebagai lokasi persembunyian jaringan Noordin M Top seperti Jawa dan Sumatera, tetapi juga wilayah lain di Indonesia," tutur Ansyaad.
Ia mengemukakan, koordinasi antara Pemerintah RI dan Malaysia juga difokuskan pada aliran dan sumber dana, racikan bahan peledak yang digunakan, dan lainnya. "Dari segala aspeklah kami koordinasikan terus," ujar Ansyaad.
Ia mengemukakan, berdasarkan temuan dan modus operandi terkait pengeboman di Mega Kuningan, Jumat (17/7) pagi, Noordin M Top dan jaringannya dapat ditetapkan berada di balik aksi teror tersebut. Namun, masih perlu analisis mendalam.
Tak hanya dengan Malaysia, Pemerintah dan aparat RI pun berkoordinasi dengan beberapa negara mengingat aksi terorisme, termasuk yang terjadi di Hotel JW Marriott dan Hotel Ritz-Carlton pada Jumat (17/7) pagi, merupakan kejahatan kemanusiaan.

7. Malaysia menginjak-injak Harga Diri Indonesia, ini membuktikan kalau mereka tidak menghargai kita

“Meski Malaysia anggota Dewan HAM PBB, pada 2007 sudah mengesahkan UU Antiperdagangan Manusia, dan saat ini membahas RUU Perlindungan Pekerja Asing, tidak ada bukti nyata bahwa Malaysia memberi proteksi terhadap buruh migran asal Indonesia,” terangnya.
Migrant Care menuding pemerintah Malaysia sengaja melanggengkan ketidakadilan dan diskriminasi terhadap TKI. Itu terbukti dengan pembiaran kerajaan Malaysia terhadap stigmatisasi pekerja Indonesia yang dilazim disebut Indon.
“Asosiasi umum bagi Indon adalah uneducated (tak berpendidikan), low skilled labour (pekerja kasar), dan mau dibayar murah untuk mengerjakan pekerjaan berbahaya.”
Penduduk Malaysia memanggil orang Indonesia dengan sebutan INDON dan menjuluki kita negara pembantu.
>Berdasarkan saksi mata, pada 5/7/9 lalu keluarga saya selama 1 minggu pergi menuju negeri jahat ini dalam rangka tugas kantor, pada saat membuka pintu taksi bandara, supir taksi langsung bertanya “Orang Indon bukan?”. Harga diri negara kita benar2 di injak-injak oleh negara jahat Malaysia.

8. Malaysia Pembunuh TKI

Kasus yang diadukan ke KOPBUMI sepanjang tahun 1999 - 2005 sebanyak 680 kasus penyiksaan, perlakuan tidak manusiawi dan sebanyak 31 kasus kematian didlamnya. Berdasarkan statistik dari KBRI Di Kuala Lumpur dan KJRI di Sabah, mencatat 690 WNI meninggal dunia di Malaysia sepanjang 2007, sebagian besar adalah TKI.
Belum lagi KJRI Johor Baharu, Penang, Sarawak. Bahkan tercatat 297 WNI terancam hukuman mati di Malaysia, 8 sudah di vonis mati, tinggal menunggu dieksukusi.

9. Malaysia, Pencuri Kebudayaan Indonesia, mereka punya Motif busuk dibalik pencuriannya

Berikut daftar pencurian yang sudah di klaim oleh Malaysia yang berasal dari Indonesia :
1. Gasing_mainan tradisonal yang oleh Malaysia sudah dicatat di Badan Internasional sebagai mainan Malaysia
2. Pulau Sipadan dan Pulau Ligitan
3. Lagu Rasa Sayange asal Maluku_dibajak oleh Malaysia dan dijadikan Jingle Resmi MTE ( Malaysian Tourism Board )
4. Kekayaan laut di Kepulauan Ambalat

Berikut yang sedang di incar oleh Negara Maling ini:
1. Batik asal Jogjakarta terutama motif perang, mereka berbondon-bondong membeli
dari Jogja
2. Angklung asal Jawa Barat
3. Kesenian Dayak
4. Reok Ponorogo asal Jawa Timur
5. Kain Songket
6. Sate
7. Rendang asal Sumatra Barat
8. Kebaya
9. Gado-gado
10. Urap
11. Gamelan
12. Bahkan ratusan hasil penelitian budayawan Tenas Effendi diangkut ke Universitas terkemuka di Kuala Lumpur mereka memburunya ke Riau dan pedalamannya.
13. Naskah asli Minangkabau_penduduk Indonesia di iming-imingi uang sejumlah 50 s/d 60 juta
14. Naskah Buton asal Sulawesi dicuri Akademisi Malaysia
15. Wayang Jawa

Indonesia adalah negara yang Kaya akan Kebudayaan, Kaya akan Hasil Alam dan terdiri dari +/-700 suku bangsa, 33 Provinsi. Sebagai warga negara yang cinta akan bangsa dan Tanah airnya mari bersama-sama menjaga Indonesia tercinta ini dari Kejahatan Negara Malingshit, Negara Malingsia, Negara Malingsial, Negara Malon, Negara Malaytol.

Masih ingat Counter pendukung Say No To Mega di Facebook? Kenapa ya kok sampai dittutup?

Sedikit informasi tentang Counter Pendukung Say No To Mega di Facebook. >Counter ini dibuat pada Bulan April tepatnya hari minggu tgl 5 tahun 2009 jam 20:13:43 WIT. >Ini bukan counter pernyataan dukungan atau penolakan, hanya ingin melihat grafik statistik pertumbuhan jumlah pendukung. >Dalam waktu singkat pembuatan counter ini total pada saat terakhir sebelum ditutup jumlah pendukung 69098 orang. >Counter ini ditutup karena ada pernyataan berisi kemarahan, lalu bagaimana dengan aspirasi dari ribuan orang pendukungnya, Indonesia kan negara Demokrasi bukan Demokerasin atau Democrazy. >Tuk teman2 facebook postingan ini dibuat bukan untuk bertengkar atau mencari musuh, hanya ingin mengingatkan kemana gerangan counter ini

Kebakaran saat syuting yang mengakibatkan dimulainya pengrusakan terhadap diri Michael Jackson

Los Angeles Semua orang menyayangkan insiden kebakaran rambut yang dialami Michael Jackson ketika syuting iklan Pepsi di 1984. Kini masyarakat pun dihebohkan dengan video tersebut.

Video Michael tersebut telah beredar melalui USmagazine.com dan seketika langsung tersebar di youtube. Dalam sekejap puluhan ribu orang mengkonsumsi video tersebut.

Dikutip detikhot dari NME, Kamis (16/7/2009) video berdurasi 1.30 menit tersebut menampilkan bagaimana Michael take iklan tersebut. Dalam pengambilan gambar pertama beberapa adegan di rasa tak cocok. Di pengambilan adegan ke-6 insiden tersebut terjadi.

Michael yang tengah berjoget tersembur kembang api di bagian belakang kepalanya. Setelah api melekat di rambut, Michael masih sempat meneruskan tariannya.

Begitu panas terasa di kepala, ia pun berteriak dan tim penyelamat langsung menghampiri Michael. Acara syuting iklan yang berlangsung di Shrine Auditorium, Los Angeles tersebut pun berakhir.

Adegan itu disaksikan langsung oleh lebih dari 3 ribu orang. Akibat insiden tersebut Michael mengalami luka bakar tingkat tiga di bagian kepala dan tubuhnya.

Karena insiden inilah Michael mulai kecanduan obat penghilang rasa sakit. Ia juga mulai terobsesi dengan operasi plastik

MOS (Masa Orientasi Siswa) yang mengantarkan seorang siswa menuju penciptanya!

Surabaya – Surya -Kegiatan Masa Orientasi Siswa (MOS) di sekolah memakan korban jiwa. Roy Aditya Perkasa, 16, siswa baru SMAN 16 Surabaya meninggal dunia saat menjalani hari terakhir MOS di sekolahnya, Rabu (15/7) sore. Alumni SMPN 35 itu meninggal setelah sempat dilarikan dan mendapat perawatan di RSI Jemur Sari sekitar pukul 16.00 WIB.

Menurut Kepala SMAN 16 Abu Djauhari, Roy meninggal dunia setelah secara mendadak tak sadarkan diri saat mengikuti MOS di aula sekolah. Saat itu seluruh siswa baru dikumpulkan di aula untuk mengikuti materi atraksi yang disajikan anggota OSIS. “Dia yang duduk bersama peserta lain tiba-tiba ambruk dan kencing di tempat, sekitar pukul 14.30 WIB,’ ujar Abu.

Panitia dan guru langsung membawa Roy ke ruang UKS dan menghubungi keluarganya. “Saat itu kondisinya kadang sadar dan bergerak-gerak, kadang diam, tapi matanya terus tertutup,” papar Abu.

Setelah ibunya, Ny Mulyantini, 50, datang ke sekolah, Roy dilarikan ke RSI Jemursari. Meski sempat mendapat perawatan, nyawa Roy tak tertolong dan ia menghembuskan nafas terakhir sekitar pukul 16.00 WIB setelah beberapa kali tarikan nafasnya terdengar seperti orang mendengkur.

Isak tangis pun mewarnai suasana Instalasi Kedokteran dan Forensik (IKF) RSU Dr Soetomo Surabaya saat jenasah Roy menjalani otopsi. Ny Mulyantini terlihat shock. Dia meratapi kematian anak bungsu dari tiga bersaudara tersebut.

”Saya tidak menyangka secepat ini dia pergi. Karena saat berangkat ke sekolah dan selama ini dia juga tak punya penyakit apa-apa,” kata Ny Mulyantini didampingi suaminya, Saidi, 60, purnawirawan TNI AL warga Jl Flamboyan AH 16 Wisma Tropodo Sudoarjo.

Sementara itu Kepala SMAN 16 Abu Djauhari menegaskan, dalam pelaksanaan MOS di sekolahnya sama sekali tak diperbolehkan ada kekerasan atau hukuman fisik. Ia memaparkan, saat Roy pingsan, saat itu kegiatan siswa baru adalah menonton atraksi para siswa pengurus OSIS. “Saat itu ada spontanitas anak OSIS, mereka seperti emosi-emosian begitu, cuma sandiwara. Apakah dia (Roy) kaget atau bagaimana, kami tidak tahu,” kata Abu. Tapi yang mengherankan, menurut Abu dan beberapa guru, saat ambruk itu kondisi Roy kencing di celana.

MOS SMAN 16 diikuti 239 siswa baru. MOS berlangsung tiga hari. Hari pertama, Senin (13/7) ,siswa baru wajib mengikuti kegiatan dimulai pukul 06.00 hingga 13.00 WIB. Hari kedua, Selasa (14/7), peserta menjalani kegiatan pukul 05.30 hingga 13.00 WIB. Hari ketiga, Rabu (15/7), dimulai pukul 06.00 WIB dan berakhir pukul 19.00 WIB dengan acara api unggun.

Kemarin kegiatan MOS SMAN 16 diawali absensi di kelas pukul 06.00 WIB. Pemberian materi pertama tentang kepemimpinan dimulai pukul 07.00 WIB. Berikutnya diisi materi pengenalan komponen sekolah, pengenalan komponen OSIS dan program OSIS yang diselingi waktu istrahat, snack, dan ibadah.

Penutupan MOS dilaksanakan pukul 12.30 hingga 13.15 WIB. Setelah makan siang kegiatan dilanjutkan pengumuman reward dan atraksi. Pada sesi atraksi itulah Roy tidak sadarkan diri. Karena adanya peristiwa itu, rencana kegiatan MOS hingga malam hari dibatalkan. Seluruh siswa dipulangkan pukul 17.00 WIB.

Ditanya tentang kabar adanya keluhan Roy selama mengikuti MOS, Abu Djauhari menjawab selama ini Roy tak pernah menyampaikan keluhan kesehatan. Pihak sekolah menduga Roy memiliki gangguan kesehatan yang akhirnya melatarbelakangi kematiannya. Dugaan itu diperkuat keterangan teman dekat Roy yang menyatakan pada pihak sekolah bahwa semasa di SMP, Roy pernah mengalami kejadian serupa. “Ada teman dekatnya selama di SMP dan sekarang juga sekolah di sini menyatakan seperti itu, tapi katanya saat di SMP itu Roy bisa kembali sehat,” tambah Abu.

“Ibunya sendiri waktu di UKS bilang; ‘kamu kok mesti begini toh le, mesti pingsan kalau kecapekan`,” ujar Abu menirukan ungkapan ibu Roy ketika di ruang UKS.

Takut Dimarahi
Berdasarkan informasi yang dikumpulkan Surya, ditemukan ada perbedaan versi kronologi jatuhnya Roy. Jika Kepala SMAN 16 menyatakan Roy ambruk di saat para siswa duduk di aula menonton atraksi, namun siswa pengurus OSIS ada yang menyebut Roy ambruk ketika peserta dibariskan di aula dan acara belum berlangsung.

Informasi lain menyebut Roy terlalu kelelahan mengikuti MOS karena semalaman tak bisa tidur. “Katanya dia takut dimarahi karena tidak membawa kayu bakar untuk acara api unggun,’ ujar seorang guru SMAN 16.

Hal ini senada dengan pengakuan ibunda Roy, Ny Mulyantini yang menyebut Roy mengeluhkan adanya tugas membawa kayu bakar ke sekolah. ”Dia bilang takut ke sekolah karena tidak membawa kayu bakar. Takut kalau dimarahi atau dipukuli kakak kelasnya karena tidak membawa itu,” jelasnya.
Ny Mulyantini juga menegaskan anaknya tidak memiliki penyakit. Hal itu berdasar hasil chek up yang dilakukan di RS Husada Utama sebelum mendaftar di SMA N 16.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsekta Tenggilis, Ipda Budi yang meminta keterangan beberapa saksi, mengatakan kalau dari hasil pemeriksaan sementara, tidak ada kekerasan yang dialami Roy sebelum meninggal.

Hal itu ditegaskan pula oleh Kapolresta Surabaya Timur AKBP Samudi yang datang ke IKF RSU Dr Soetomo. ”Dari hasil visum luar, tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas kekerasan. Hanya pada bibir dan kuku di jari-jari korban terlihat membiru,” jelas Samudi.
Apa penyebab bibir dan kuku membiru, menurut Samudi masih harus menunggu hasil otopsi dalam yang akan keluar seminggu lagi. ”Tapi kami akan selidiki kasus ini dengan meminta keterangan beberapa saksi lain,” tandasnya.

Di IKF kemarin juga terlihat Kepala Dinas Kesehatan Surabaya dr Esti Martiana Rachmie, yang mengaku bahwa orangtua korban dan para guru serta jajaran di SMA N 16 adalah rekan-rekannya.

Ditanya kemungkinan penyebab meninggalnya Roy, dr Esty hanya menyatakan dalam kasus kematian mendadak pada seusia Roy, biasanya karena Arterio-Venous Malformation (AVM) atau malformasi pada pembuluh darah arteri dan vena dengan banyak pirau yang saling berhubungan tanpa pembuluh darah kapiler sehingga rentan terjadi penyumbatan di otak.

”AVM merupakan kelainan kongenital atau bawaan lahir yang jarang terjadi namun berpotensial memberikan gejala neurologi yang serius apabila terjadi pada vaskularisasi otak dan bahkan berisiko menimbulkan kematian,” jelas dr Esty. Mendeteksi apakah orang menderita AVM atau tidak, juga sangat sulit. Kalaupun ada, biasanya ada gejala nyeri di kepala diikuti dengan kejang. Namun itu sangat jarang sekali, katanya.

Namun dr Esty menegaskan, informasi itu bukan untuk kasus Roy. Karena untuk kasus Roy harus berdasarkan hasil visum yang dilakukan IKF RSU Dr Soetomo.

Sementara itu Kadindik Surabaya Sahudi menyatakan masih melakukan pengumpulan data terkait peristiwa kematian siswa dalam pelaksanaan MOS. ‘Kami belum bisa berkomentar apa-apa, kami masih mengumpulkan data dulu saat ini,’ ujar Sahudi.

Sementara itu, suasana rumah di Jl Flamboyan AH 16 Wisma Tropodo dipenuhi duka. Para tetangga berdatangan. Jenasah Roy Aditya dimakamkan pukul 22.25 WIB di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kepuh Permai.

Lita, kakak sulung Roy yang bekerja di Bank Mandiri, hanya bisa mengenang sedikit tentang adiknya. ”Yang saya tahu dia menyiapkan peralatan untuk MOS, Selasa malam kemarin. Ada batu bata, pita, kertas. Sibuk sekali,” kata Lita yang masih punya satu adik lagi yang lulus AAL tahun 2007.

Anak bungsu keluarga Saidi ini dikenal pendiam. Dia juga sangat penurut. Tak ada yang mengira Roy akan meninggal ketika dia bersemangat ingin merasakan sekolah barunya di SMAN 16 Surabaya.
Ny Endang, saudara ibu Roy, menuturkan bahwa keluarga sudah menyerahkan masalah ini untuk ditangani polisi. Dia berharap kejadian ini tidak menimpa anak MOS yang lain.
Keluarga masih menunggu kepastian pemakaman Roy. rey/rie/mif

DIarsipkan di bawah:Lokal | Ditandai: MOS, tewas

Back to Home Back to Top women see like me. Theme ligneous by pure-essence.net. Bloggerized by Chica Blogger.